Mobil matic semakin banyak peminatnya, terutama didaerah perkotaan yang seringkali terjadi kemacetan dijalan.
Mobil matic yang menggunakan transmisi
otomatis untuk perpindahan gigi membuat nyaman pengemudinya, karena Pengemudi
cukup menggunakan gas dan rem, tidak repot dengan kopling, gas, dan stik
persneling.
Walaupun mengemudikan mobil matic lebih mudah
daripada menggemudikan mobil manual, namun tidak sedikit orang masih ragu untuk
mengemudikan mobil matic. Hal ini sebenarnya hanya karena masih banyak orang
yang kurang paham cara kerja transmisi mobil tersebut.
Ketika sudah mencoba mengemudikan mobil
dengan transmisi otomatis ini, kebanyakan pengemudi akan merasakan betapa mudah
dan nyamannya mengemudikan mobil tersebut.
Namun demikian ada baiknya pengemudi perlu
memahami cara mengendarai mobil matic dengan aman dan benar, agar fungsi
kendaraan bisa lebih optimal, lebih awet dan tentu saja aman untuk semua orang.
Bagaimana cara mengemudikan mobil matic dengan aman dan benar? Berikut hal yang perlu Anda ketahui sebelum mengendarai mobil matic:
Persiapan Sebelum Mengendarai Mobil Matic
Kenali Fitur Yang Tersedia
Setiap
pembelian mobil baru pastilah dibekali dengan buku manual yang
informatif dan mudah dipahami. Dengan membaca buku manual tersebut Anda bisa
tahu fitur-fitur yang tersedia pada mobil tersebut. Dengan demikian Anda bisa
menggunakannya dengan baik dan benar.
Beberapa fitur didesain untuk memberikan rasa
nyaman dan keamanan berkendara.
Pahami Posisi Dan Urutan Tuas Presneling Mobil Matic
Memahami posisi dan urutan tuas transimisi merupakan hal paling penting bagi pemula saat menggunakan mobil matic. Umumnya pada tuas transmisi mobil matic terdapat barisan kode huruf dan angka, yaitu P-R-N-D-M (+/-), P-R-N-D-2-L, atau P-R-N-D-3-2-1. Pelajarilah kode tersebut dengan seksama.
Kode 1, 2, 3, M (+/-) ataupun L mempunyai
fungsi yang serupa. Kode transmisi ini digunakan untuk kondisi spesial seperti
jalanan menanjak, turunan curam atau membutuhkan kecepatan akselerasi yang
lebih dari biasa.
Pada mobil tertentu mesin tidak bisa
dinyalakan ketika tuas presneling pada tidak pada posisi P, hal ini berfungsi
sebagai pengaman mencegah agar mobil tidak melaju tiba-tiba ketika mesin
dinyalakan.
Lebih detail bisa Anda baca juga :
Penggunaan Persneling Mobil Matic Sesuai Dengan Fungsi Agar Aman Dan Nyaman Berkendara
Cara Mengendarai Mobil Matic bagi Pemula
Setelah tahu fungsi fitur-fitur dan posisi tuas presneling, Anda
bisa mulai menjalankan mobil. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan
ketika Anda mulai menjalankan mobil matic untuk pertama kali atau bagi yang masih tergolong pemula.
1. Pastikan Tuas Berada Dalam Posisi P atau Parkir
Pastikan tuas presneling berada di posisi yang benar P, atau bisa juga pada posisi N, sebelum menyalakan mesin mobil. Jangan sampai posisi tuas berada di posisi D (Drive) yaitu posisi presneling untuk berjalan atau R (reverse) yaitu posisi presneling untuk mundur. Walaupun Mobil matic sendiri sebenarnya hanya akan bisa dihidupkan jika posisi tuas berada di posisi N atau P, namun ada baiknya jika hal tersebut tepa diperhatikan.
2. Jangan Langsung Hidupkan Mesin
Setelah memasukan kunci pada lubangnya, sebaiknya jangan langsung menyalakan mesin. Tunggu sampai indikator telah aktif atau menyala. Pada beberapa jenis mobil matic biasanya akan memberikan tanda dengan bunyi ketika indikator telah menyala dan kelistrikan sudah hidup. Setelah semua indikator sudah aktif, Anda sudah bisa menyalakan mesin mobil tersebut.
3. Menekan Pedal Rem Saat Memindahkan Tuas
Untuk beberapa mobil matic tertentu ketika distarter, mesin
mobil tidak akan menyala jika pedal rem tidak ditekan/ diinjak. Namun pada beberapa mobil matic, cara tersebut
tidak diperlukan.
Setelah mesin sudah menyala, sebaiknya tetap menginjak pedal
rem sebelum memindahkan tuas presneling yang semula berada pada posisi P atau
N, dipindahkan ke posisi juas R atau D. Hal ini berguna untuk mencegah mobil
berjalan sendiri secara tiba-tiba dan menghindari resiko kerusakan pada mesin
mobil matic.
Setelah Anda siap, angkat kaki dari pedal rem, beralih ke pedal gas dan mulailah menjalankan mobil dengan hati-hati.
Tips Mengendarai Mobil Matic Yang Aman
Cara Menggunakan Presneling Mobil Matic
Hal ini merupakan hal penting yang perlu diperhatikan karena cara menggunakan presneling mobil matic yang tidak benar, menimbulkan risiko kerusakan pada transmisi matic sangat mudah terjadi. Sedangkan biaya untuk perbaikannya akan jauh lebih mahal dibanding servis transmisi manual.
- Saat berkendara melaju dengan kecepatan normal, sebaiknya Anda menggunakan D.
- Pada saat sedang berhenti selama kurang 20 detik karena jalanan macet atau di lampu lalu lintas, sebaiknya tuas transmisi dipindahkan ke posisi netral yaitu N.
- ketika akan mulai berjalan kembali pindahkan tuas transmisi ke posisi D dengan menginjak pedal rem terlebih dahulu, agar mobil tidak melaju sendiri secara tiba-tiba atau timbul sentakan.
- Sebaiknya tuas transmisi berada di L atau 2 ketika tanjakan agar tarikan mobil lebih enteng. Begitu juga ketika berada di turunan yang agak curam untuk untuk mendapatkan teknik engine brake. Hal ini membantu mobil tidak meluncur berlebihan dan mengurangi penggunaan rem sehingga tidak menimbulkan kampas rem overheat.
Gunakan Hanya Kaki Kanan
Sebaiknya hanya menggunakan 1 kaki yaitu kaki
kanan untuk menginjak pedal rem ataupun pedal gas.
Bagi orang yang terbiasa menggunakan mobil
manual yang mempunyai pedal kopling, biasanya akan menggunakan kaki kiri untuk
menginjak pedal kopling dan biasanya cenderung menginjak sedalam-dalamnya. Jika
kaki kiri digunakan untuk menginjak rem terkadang secara reflek juga akan
menginjak dalam-dalam, tentu berbeda dengan kaki kanan yang terbiasa menginjak
rem seperlunya.
Selain itu jika kebiasaan menginjak rem
menggunakan kaki kiri bersamaan dengan menginjak gas menggunakan kaki kanan
untuk mengontrol laju kendaraan, akan mempercepat kerusakan pada gearbox dan
kampas rem.
Menginjak gas bersamaan dengan menginjak rem
ketika awal mobil bergerak untuk mengontrol kecepatan juga tidak diperlukan.
Karena mobil akan bergerak berlahan
ketika tuas presneling dalam posisi D tanpa harus menginjak gas,
sehingga Anda cukup menginjak pedal rem saja jika memang menginginkan mobil
melaju pelan.
Sehingga akan lebih baik jika mengemudi mobil
matic hanya menggunakan satu kaki untuk mengontrol gas dan rem secara
bergantian.
Gunakan Tuas Presneling Yang Sesuai
Menginjak gas dalam secara mendadak pada
posisi tuas presneling D untuk mendapatkan akselerasi cepat menimbulkan
konsumsi bahan bakar berlebih. Penambahan gas pada posisi ini sebaiknya secara
bertahap/ pelan-pelan. Lebih baik gunakan presneling 3 atau 2 jika memang
membutuhkan akselerasi cepat.
Pada beberapa mobil matic terdapat indikator
eco mode yang menunjukkan efisiensi dan efektivitas bahan bakar serta kinerja
mesin.
Pengemudi pemula yang baru mengendarai mobil matik perlu penyesuaian terlebih dahulu, sebaiknya tidak langsung turun ke jalan raya, sebelum mengerti fungsi serta fitur yang tersedia dalam mobil tersebut dan tahu cara menyetir mobil matic dengan benar.
Posting Komentar